berikut ini yang menjadi ruang lingkup kegiatan administrasi adalah

Adapuntujuan penulisan makalah ini adalah sebagai berikut : 1. Untuk mengetahui definisi manajemen peserta didik! Ada beberapa kegiatan yang menjadi ruang lingkup manajemen peserta didik yaitu sebagai berikut : 1) Jika pada program remedial yang menjadi sasaran adalah peserta didik yang memiliki kesulitan belajar, justru pada program Adalahhal yang menjadi ruang lingkup kegiatan usaha/perusahaan yang bersangkutan. Ini menjadi pembeda antara usaha yang dia lakukan dengan usaha lainnya. Misi dalam seorang pengusaha mampu menjadikan dia pengusaha yang berkarakter, beda dengan yang lain, dan mampu mengejawantahkan arah perkembangan perusahaan dengan tekad kuat, rajin, dan Pasal22 Tugas Camat dalam melaksanakan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya dan/atau yang belum dapat dilaksanakan pemerintahan desa atau kelurahan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 ayat (1) huruf g, meliputi: a. melakukan perencanaan kegiatan pelayanan kepada masyarakat di kecamatan; b. melakukan percepatan pencapaian Batasanpengertian dan ruang lingkup kegiatan manajemen logistik/administrasi sarana dan prasarana tersebut dapat dirinci pada tabel 2 sebagai berikut: KEGIATAN MANAJERIAL: PERENCANAAN, PENGORGANISASIAN,DAN PENGAWASAN. Kegiatan operasional : pengadaan,pencatatan (inventarisasi),penggudangan, pendistribusian, pemeliharaan, dan penghapusan RuangLingkup Administrasi Perkantoran Seorang administrator bertanggungjawab dalam perencanaan kerja bagi pegawai, pengawasan pegawai, serta meminta pengadaan sarana dan prasarana yang diperlukan atau perbaikan peralatan kantor yang sudah ada. Berikut ini adalah Ruang Lingkup Administrasi Perkantoran selengkapnya: 1. Aktivitas Kantor Vay Tiền Trả Góp Theo Tháng Chỉ Cần Cmnd Hỗ Trợ Nợ Xấu. – Berikut adalah Kumpulan Soal Pilihan Ganda dan Kunci Jawaban Administrasi Umum XI Tentang Kegiatan Administrasi Perkantoran yang terdiri dari 30 soal pilihan ganda. Dengan adanya soal latihan ini semoga bisa sebagai bahan pembelajaran dan latihan sebelum menghadapi ujian. 1. Administrasi berasal dari bahasa Yunani, yaitu administrare yang memiliki makna …. A. Melakukan kegiatan ketik – mengetik B. Menggandakan dokumen C. Melakukan tugas kearsipan D. Memberikan pelayanan * E. Mengatur dan mengendalikan karyawan 2. Administrasi merupakan personel – personel, baik individu maupun sekelompok individu yang menjalankan kegiatan untuk mencapai tujuan yang ditentukan sebelumnya merupakan pengertian administrasi dari sudut …. A. Proses B. Fungsi C. Institusional * D. Personel E. Aktivitas 3. Rangkaian kegiatan menghimpun, mencatat, mengolah, menggandakan, mengirim, dan menyimpan keterangan – keterangan yang berguna dalam usaha kerja sama dinamakan …. A. Tata usaha * B. Kepegawaian C. Material D. Hubungan masyarakat E. Manajemen 4. Individu yang menetapkan semua ketentuan institusional yang ingin dicapai pada semua kegiatan yang dilaksanakan disebut …. A. Administrator * B. Manajer C. Asisten D. Staf E. Bos 5. Unsur administrasi perkantoran yang berupa proses penyampaian warta dari seseorang ke pihak lain dalam usaha kerja sama manusia dinamakan …. A. Organisasi B. Keuangan C. Manajemen D. Tata hubungan * E. Kepegawaian 6. Unsur administrasi perkantoran yang berupa hubungan masyarakat, yaitu …. A. Kegiatan menciptakan dukungan dari masyarakat sekitar * B. Penyusunan suatu kerangka yang menjadi wadah bagi segenap kegiatan kerja sama C. Proses yang terdiri atas kegiatan perencanaan, pengorganisasian, pegarahan, pengoordinasian, dan pengendalian D. Rangkaian perbuatan mengatur dan mengurus tenaga kerja yang diperlukan dalam usaha kerja sama E. Aktivitas tentang sarana dan prasarana yang dibutuhkan dalam suatu usaha kerja sama atau organisasi 7. Puncak perkembangan organisasi dan manjemen pada fase sejarah terjadi pada permulaan abad 18 melalui karya yang dibuat oleh …. A. William H. Newman B. Max Weber C. Charles Babbage * D. Frederick W. Taylor E. Leonard D. White 8. Karakteristik administrator perkantoran bersifat pelayanan, yaitu …. A. Berfungsi membantu pekerjaan lain pekerjaan utama/pokok agar pekerjaan tersebut dapat berjalan dengan efektif dan efisien * B. Sangat dibutuhkan oleh manajer C. Tidak dibutuhkan oleh ketua tim D. Bermanfaat bagi perusahaan E. Tidak bermanfaat dalam kantor 9. Pelopor pemikiran administrasi dan manajemen sebagai ilmu menggunakan metode – metode ilmiah adalah …. A. Charles Babbage dan Ricahrd Arkwright B. Taylor dan Henri Fayol * C. Nicolo Machiavelli dan Taylor D. Max Webber dan The Liang Gie E. William H. Newman dan Henri Fayol 10. Berikut ini yang bukan personel – personel administrasi adalah …. A. Manajer B. Administrator C. Operator * D. Worker E. Staf/asisten BACA JUGA Kumpulan Soal Pilihan Ganda dan Kunci Jawaban Komunikasi Bisnis X Tentang Prosedur Rapat dan Interview 11. Tujuan adanya administrasi pembangunan adalah …. A. Memberikan pelayanan publik B. Merealisasikan pertumbuhan yang sudah direncanakan * C. Mewujudkan wawasan lingkungan D. Menghasilkan laporan keuangan perusahaan E. Membantu pengelolaan pekerjaan yang lain 12. Administratie berasal dari bahasa Belanda, yang artinya …. A. Melakukan kegiatan ketik – mengetik * B. Menggandakan dokumen C. Melakukan tugas kearsipan D. Memberikan pelayanan E. Mengatur dan mengendalikan karyawan 13. Administrasi adalah segenap rangkaian kegiatan penataan terhadap pekerjaan yang dilakukan oleh sekelompok orang dalam kerja samanya untuk mencapai tujuan tersebut, merupakan definisi administrasi menurut …. A. William H. Newman B. Max Weber C. Charles Babbage D. Frederick W. Taylor E. The Liang Gie * 14. Individu yan langsung melakukan pekerjaan atas perintah manajer untuk menghasilkan yang menjadi tujuan sebelumnya adalah …. A. Manajer B. Administrartor C. Operator D. Worker * E. Staf/asisten 15. Suatu proses yang terdiri atas kegiatan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengoordinasian, dan pengendalian pengawasan disebut …. A. Hubungan masyarakat B. Tata hubungan C. Keuangan D. Tata usaha E. Manajemen * 16. Rangkaian kegiatan menciptakan dukungan dari masyarakat sekitar guna membangun dan mempertahankan hubungan terhadap usaha kerja sama yang dilakukan disebut …. A. Hubungan masyarakat * B. Tata hubungan C. Keuangan D. Tata usaha E. Manajemen 17. Fase praaksara berakhir pada tahun …. A. 5 Masehi B. 2 Masehi C. 1 Masehi * D. 10 Masehi E. 7 Masehi 18. Merupakan fungsi yang memerlukan kemapanan penilaian dan analisis sebagai dasar dalam pengambilan keputusan serta keterampilan yang berhubungan dengan orang lain adalah fungsi …. A. Rutin B. Teknis C. Analisis D. Interpersonal * E. Manajerial 19. Berfungsi dalam hal pengarsipan dan penggandaan. Dengan sistem administrasi perkantoran yang baik, paling tidak organisasi tersebut memiliki dokumen tersimpan dan cadangan adalah fungsi …. A. Rutin * B. Teknis C. Analisis D. Interpersonal E. Manajerial 20. Fungsi yang membutuhkan perencanaan, pengukuran, dan pemotivasian adalah fungsi …. A. Rutin B. Teknis C. Analisis D. Interpersonal E. Manajerial * BACA JUGA Kumpulan Soal Pilihan Ganda dan Kunci Jawaban Komunikasi Bisnis X Tentang Surat Niaga 21. Fungsi ini biasanya dilakukan oleh staf atau pegawai administrasi dalam departemen teknologi informasi adalah fungsi …. A. Rutin B. Teknis * C. Analisis D. Interpersonal E. Manajerial 22. Merupakan fungsi administrasi yang berkaitan dengan pengambilan keputusan dengan pemikiran yang kritis dan kreatif adalah fungsi …. A. Rutin B. Teknis C. Analisis * D. Interpersonal E. Manajerial 23. Administrasi yang berkaitan dengan tiga elemen utama dalam suatu negara merupakan …. A. Administrasi perkantoran B. Administrasi publik * C. Administrasi kependudukan D. Administrasi lingkungan E. Administrasi pendidikan 24. Sebuah kegiatan rangkaian kegiatan yang dilaksanakan pemerinta dan masyrakat untuk mewujudkan wawasan lingkungan tanpa mengesampingkan kualitas manusia dan lingkungan adalah …. A. Administrasi perkantoran B. Administrasi publik C. Administrasi kependudukan D. Administrasi lingkungan * E. Administrasi pendidikan 25. Yang bukan merupakan tugas dari administrasi adalah …. A. Filling B. Pembuatan surat C. Melakukan penjadwalan D. Tidak menjawab telepon masuk * E. Front office 26. Pemilihan untuk mendapatkan yang terbaik adalah …. A. Analisis jabatan B. Rekrutmen C. Seleksi * D. Mutasi E. Promosi 27. Pemindahan karyawan dari satu jabatan ke jabatan yang lebih tinggi adalah …. A. Analisis jabatan B. Rekrutmen C. Seleksi D. Mutasi E. Promosi * 28. Usaha untuk mencari dan mempengaruhi calon tenaga kerja agar mau melamar adalah …. A. Analisis jabatan B. Rekrutmen * C. Seleksi D. Mutasi E. Promosi 29. Pemberhentian secara tidak hormat karna kesalah fatal disebut …. A. PHK * B. Promosi C. Mutasi D. Seleksi E. Semua salah 30. Kesetiaan terhadap perusahaan dan pekerjaannya sehingga menciptakan rasa memilik, saling menjaga, dan membela nama baik perusahaan disebut …. A. Loyalitas * B. Tekun dan rajin C. Sabar D. Rapih E. Rahasia Itu lah Kumpulan Soal Pilihan Ganda dan Kunci Jawaban Administrasi Umum XI Tentang Kegiatan Administrasi Perkantoran semoga bermanfaat dan bisa menjadi bahan latihan untuk mengasah materi lebih dalam. Semoga bermanfaat. Tentu saja kita sudah sangat sering mendengar kata administrasi dalam kehidupan ini. Sebagaimana yang kita ketahui hal ini seringkali berkaitan dengan kegiatan surat-menyurat, catat-mencatat, dan lain sebagainya. Oleh karena itu, setiap instansi, lembaga, maupun perusahaan mempunyai sebuah sistem administrasi. Aktivitas tersebut biasanya dijalankan oleh ahlinya atau yang sering disebut dengan staf administrasi atau administrator. A. Definisi Administrasi Secara Umum Administrasi berasal dari bahasa Latin yang sebenarnya berasal dari dua kata yaitu “Ad” yang berarti intensif dan “Ministrare” yang artinya membantu, melayani, mengarahkan atau mengatur. Dengan begitu, secara bahasa administrasi bisa diartikan sebagai kegiatan membantu, melayani, mengarahkan ataupun mengatur suatu kegiatan untuk mencapai tujuan bersama. Secara umum definisi atau pengertian Administrasi adalah sebuah usaha perencanaan, pengendalian dan pengorganisasian serta aktivitas pergerakan yang berhubungan secara langsung dengan pengaturan pada kebijakan supaya bisa mencapai tujuan. Jadi, administrasi tidak hanya melibatkan satu orang saja, namun dua orang atau lebih agar benar-benar tercapai tujuan bersama. Selain itu, hanya usaha kelompok seperti organisasi, perusahaan, lembaga, instansi, dan sebagainya saja yang membutuhkan administrasi. Sebab, semuanya itu tidak bisa dijalankan dengan sempurna hanya dengan satu orang saja. Dalam arti luas, administrasi mencakup banyak hal yang terkait dengan pencatatan, pembukuan, sampai pengarsipan. Bukan hanya itu, aktivitas lain seperti pelayanan, pengarahan, hingga pengaturan secara langsung pada yang bersangkutan juga termasuk dalam administrasi. Itulah sebabnya, ada banyak jenis administrasi berdasarkan ruang lingkup dan pembagian kerja. B. Pengertian Administrasi Menurut Para Ahli Setelah memahami apa itu administrasi baik secara bahasa dan pengertian umumnya berikut ini merupakan penjelasan definisi administrasi menurut para ahli. Ada banyak sekali ahli yang mengutarakan definisi administrasi, diantaranya adalah 1. Ulbert Administrasi dalam arti luas yaitu penyusunan dan pencatatan data atau informasi secara sistematis baik eksternal maupun internal yang bertujuan untuk menyajikan keterangan dan mendapatkannya kembali secara lebih mudah baik sebagian saja maupun semuanya. Sementara itu, dalam arti sempit seringkali disebut juga sebagai tata usaha. 2. Willam Leffingwell dan Edwin Robinson Administrasi merupakan bagian dari ilmu menejemen yang masih berkaitan dengan pelaksanaan aktivitas perkantoran baik dimana saja dan kapanpun pekerjaan tersebut dilakukan. 3. Prof. Dr. Prajudi Atmosudirjo Administrasi yaitu suatu proses dan tata kerja yang ada dalam setiap usaha, baik itu usaha kenegaraan ataupun swasta, militer atau sipil, skala besar maupun kecil. 4. Munawardi Reksohadiprowiro Administrasi dalam arti sempit berarti pemerintahan, termasuk pula pengaturan yang rapi dan sistematis. Selain itu juga upaya penentuan fakta dan ditulis agar mendapat pandangan yang komprehensif dan keterkaitan antara fakta satu dengan lainnya. 5. Arifin Abdulrachman Administrasi merupakan tata usaha, dimana kegiatannya berupa penerimaan sebuah surat, penduplikasian, penyimpanan dokumen atau surat, aktivitas catat-mencatat pada buku, korespondensi, dan sebagainya yang berkaitan dengan pekerjaan kertas. Bahkan juga melakukan pekerjaan penelponan hingga penerimaan tamu. 6. Soewarno Handayaningrat Administrasi dalam arti sempit berasal dari kata “Administratie” dari Bahasa Belanda yakni pekerjaan yang berkaitan dengan kegiatan catat-mencatat, pembukuan ringan, pengetikan, surat-menyurat, pengaturan agenda dan sebagainya yang sifatnya teknis ketatausahaan. 7. Soepardi Administrasi yaitu seluruh proses aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh suatu kelompok atau lebih orang-orang secara bersama-sama serta simultan agar mencapai tujuan yang sudah ditetapkan. 8. George R. Terry Berpendapat bahwa administrasiyaitu suatu aktivitas berupa perencanaan, pengendalian, ataupun pengorganisasian pekerjaan kantor. Selain itu juga penggerakan atas mereka yang melakukannya untuk mencapai tujuan yang sudah ditetapkan. 9. Ordway Tead Mengartikan administrasi sebagai sebuah usaha yang kompleks, dimana mencakup seluruh bidang untuk memimpin, mengatur, dan mengusahakan aktivitas yang dilakukan secara bersama-sama dengan tujuan atau maksud tertentu. Berdasarkan pendapat para ahli mengenai pengertian administrasi di atas, bisa disimpulkan bahwa sebenarnya administrasi itu pekerjaan yang meliputi banyak hal dan cukup kompleks dan hanya bisa dilakukan secara bersama-sama agar tujuannya tercapai. Adanya administrasi tidak serta merta tanpa tujuan dan manfaat, mengingat ruang lingkup pekerjaannya yang sangat luas. Secara umum, suatu lembaga ataupun organisasi yang memiliki administrasi jauh lebih teratur dan sistematis. Jika sudah, begitu mereka akan lebih mudah melakukan kegiatan lain yang masih berkaitan dengan administrasi. Administrasi merupakan suatu pekerjaan atau kegiatan yang berkaitan dengan pencatatan, pembukuan, pelaporan, pelayanan, dan sebagainya yang dilakukan secara sistematis untuk mencapai tujuan bersama. Oleh karena itu, menurut The Liang Gi administrasi mencakup beberapa unsur, diantaranya adalah 1. Organisasi Dalam sebuah administrasi terdapat organisasi baik secara langsung maupun tidak. Organisasi ini sangat penting untuk membagi pekerjaan secara jelas bagi masing-masing elemen yang ada dalam lembaga maupun perusahaan. 2. Menejemen Menejemen juga masuk dalam unsur administrasi, sebab tanpa adanya perencanaan dan pengaturan yang jelas, sebuah lembaga, instansi, maupun perusahaan tidak bisa berjalan dengan baik dan maksimal. 3. Komunikasi Suatu hal yang berkaitan dengan pekerjaan pencatatan, pembukuan, pelayanan, dan sebagainya tentu membutuhkan komunikasi yang baik. Hal itu bertujuan untuk memperjelas dan mengetahui informasi yang beredar. Komunikasi ini harus terjalin baik antar sesama elemen administrasi seperti klien, pihak menejemen, dan administrator itu sendiri. 4. Personalia Individu atau personalia tentu masuk dalam administrasi sebagai unsur yang sangat penting. Bukan sekadar individu, namun juga skill yang dimiliki seseorang dalam menjalankan aktivitas yang berkaitan dengan administrasi. 5. Informasi Informasi ini sangat penting dalam sebuah administrasi. Banyak hal yang masuk dalam lingkup administrasi seperti data, surat masuk dan keluar, dan sebagainya yang nantinya bisa menjadi sumber informasi bagi lembaga atau instansi untuk dianalisa dan dijadikan sebagai dasar pengambilan kebijakan. 6. Keuangan Administrasi mencakup pembiayaan dalam suatu usaha seperti halnya penjualan, pembelian, kontrak atau sewa, termasuk pula sumber dana. 7. Pembekalan Dalam beberapa kasus, administrasi meliputi pembekalan terkait dengan pemilihan barang yang akan digunakan atau tidak. Kemudian barang-barang tersebut disisihkan dan kelompokkan sesuai dengan fungsinya. 8. Hubungan masyarakat Tentu saja dalam administrasi terdapat unsur hubungan masyarakat yaitu menjalin hubungan baik dengan konsumen atau klien agar tercipta suatu keharmonisan. Selain itu juga untuk menyampaikan informasi kepada konsumen secara jelas dan tepat. D. Tujuan Administrasi Setelah memahami pengertian dan unsur dari administrasi maka selanjutnya yaitu membahas mengenai tujuan dari adanya sistem administrasi. Adapun fungsi administrasi yaitu beberapa point dan penjelasan lengkapnya yang dibahas dibawah ini 1. Untuk memantau aktivitas administrasi Ada banyak sekali kegiatan terkait dengannya, sehingga harus dibuat pembukuan atau pencatatan secara sistematis. Dengan begitu, mereka lebih mudah memantau bagaimana, apa, kapan, di mana, dan mengapa kegiatan itu dilakukan. 2. Untuk mengevaluasi kegiatan perusahaan Jika sudah mempunyai sistem administrasi yang baik, suatu perusahaan akan lebih mudah melakukan evaluasi terhadap setiap kegiatan baik di dalam maupun di luar. 3. Menyusun program usaha Setiap perusahaan atau organisasi membutuhkan acuan untuk menyusun program kerja unggulan dan itu bisa diperoleh dari administrasi. Oleh sebab itu, administrasi dibuat sedemikian sistematis dan teratur agar mudah dalam mencari data saat diperlukan. 4. Untuk memastikan keamanan kegiatan usaha Belum tentu kegiatan usaha sekelompok orang atau perusahaan terjamin keamanannya. Karena itu, mereka membutuhkan administrasi untuk memantau setiap keluar masuknya pihak yang bersangkutan sampai masalah biaya. Sebab, dari situ tercatat jelas dan detail mengenai semua aktivitas dan transaksi. Melihat unsur-unsur dan tujuan di atas, ruang lingkup administrasi sangat luas dan kompleks. Jika suatu perusahaan atau organisasi tidak menerapkannya, bisa mengalami kesulitan memantau setiap aktivitas yang terjadi. Seperti yang kita ketahui bahwa setiap lembaga, organisasi, ataupun perusahaan terdapat sistem tersendiri yang mengatur agar aktivitasnya berjalan dengan baik serta tujuannya bisa tercapai. Tentu saja masing-masing membutuhkan jenis administrasi yang berbeda sesuai dengan kebutuhan. E. Jenis Administrasi dan Cirinya Berdasarkan cakupan kerjanya, administrasi dibagi menjadi beberapa macam jenis yaitu 1. Administrasi negara Yaitu sistem yang mengatur banyak hal terkait dengan penyelenggaraan negara agar berjalan dengan baik. Secara umum ada tiga elemen penting yang ada dalam pemerintahan yaitu legislative, eksekutif, dan yudikatif yang semuanya masuk dalam pembahasan administrasi negara. Selain itu juga mencakup hal lain seperti tujuan negara, administrasi publik, pembangunan negara, sampai etika bagi penyelenggara negara. Jadi, bisa dikatakan bahwa jenis administrasi ini lebih umum karena mencakup banyak hal. 2. Administrasi niaga Administrasi niaga atau bisnis adalah kegiatan kerjasama antara dua orang atau lebih untuk mencapai tujuan yang telah disepakati yaitu memperoleh keuntungan. Dalam hal ini berkaitan dengan proses produksi, distribusi, sampai keuangan. Ini seringkali dibutuhkan di perusahaan dagang dan produksi. 3. Administrasi kependudukan Yaitu serangkaian aktivitas penataan, pengaturan, dan penertiban data dan dokumen kependudukan melalui pencatatan sipil, pendaftaran penduduk, pengelolaan informasi, hingga pemanfaatan data tersebut sesuai dengan aturan yang berlaku. 4. Administrasi keuangan Administrasi keuangan merupakan kegiatan yang berkaitan dengan keuangan seperti pencatatan pengeluaran, pemasukan, aliran serta sumber dana, sampai laporan keuangan dalam suatu perusahaan. Oleh sebab itu, pihak yang bergelut di bidang ini harus memiliki kemampuan penghitungan yang baik, cakap, dan cekatan. 5. Administrasi pendidikan Adalah suatu aktivitas terkait dengan penyelenggaraan pendidikan yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pengawasan, pengarahan, dan sebagainya. Tujuannya agar sistem pendidikan berjalan dengan baik serta sesuai dengan aturan yang ada. F. Ciri Administrasi Adapun karakteristik administrasi, secara umum dapat dilihat melalui penjelasan ciri administrasi meliputi Adanya kerjasama antara para pegawai ataupun masyarakat luar yang dilakukan secara intensif maupun tidak. Tujuannya untuk bertukar informasi dan saling membantu sama lain. Adanya sekelompok orang yang menjalankan aktivitas guna mencapai tujuan yang sama. Jadi, tidak mungkin dalam sistem administrasi hanya ada satu atau dua orang saja yang bekerja. Adanya usaha dan proses berdasarkan aturan yang sudah disepakati sistem yang sudah diatur sedemikian rupa oleh pihak yang bersangkutan. Adanya pengarahan, bimbingan, dan pengawasan dalam menjalankan setiap kegiatan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. G. Contoh Administrasi Untuk lebih jelasnya, berikut adalah beberapa contoh administrasi berdasarkan jenisnya Contoh administrasi negara seperti pembuatan aturan mengenai pembentukan lembaga pemerintahan, aturan tentang reshuffle kabinet oleh presiden, aturan tentang pemilihan umum, dan sebagainya. Contoh administrasi keuangan yaitu mengeluarkan faktur, menghitung setiap kas masuk dan keluar sampai membuat pembukuan atau laporan keuangan, sesuai dengan aliran dana yang ada serta berdasarkan aturan. Contoh administrasi pendidikan seringkali disebut sebagai tata usaha yaitu membuat jadwal, mengurus surat-surat, dan mengatur kegiatan sekolah. Contoh administrasi perkantoran yaitu mengurus bagian absensi pegawai, membuat catatan terkait arus barang produksi, membuat laporan barang dan keuangan, menghitung serta mengklasifikasi stok barang dan masih banyak lagi. Contoh administrasi pendudukan meliputi pembuatan dokumen kependudukan seperti KTP, Kartu Keluarga, Akta Kelahiran, Surat Kematian, dan masih banyak lagi. pengelolaan serta penyimpanan data dan informasi penduduk sesuai aturan yang ada. Setiap jenis administrasi mempunyai cakupan kerja masing-masing sesuai dengan batasan dan aturan yang berlaku. Penggolongan administrasi tersebut disebabkan adanya berbagai jenis instansi serta kebutuhan kerja. A. Definisi Administrasi Secara Umum B. Pengertian Administrasi Menurut Para Ahli 1. Ulbert 2. Willam Leffingwell dan Edwin Robinson 3. Prof. Dr. Prajudi Atmosudirjo 4. Munawardi Reksohadiprowiro 5. Arifin Abdulrachman 6. Soewarno Handayaningrat 7. Soepardi 8. George R. Terry 9. Ordway Tead C. Unsur-Unsur Administrasi 1. Organisasi 2. Menejemen3. Komunikasi 4. Personalia 5. Informasi 6. Keuangan 7. Pembekalan 8. Hubungan masyarakat D. Tujuan Administrasi 1. Untuk memantau aktivitas administrasi 2. Untuk mengevaluasi kegiatan perusahaan3. Menyusun program usaha 4. Untuk memastikan keamanan kegiatan usaha E. Jenis Administrasi dan Cirinya 1. Administrasi negara 2. Administrasi niaga 3. Administrasi kependudukan 4. Administrasi keuangan 5. Administrasi pendidikan F. Ciri Administrasi G. Contoh Administrasi Skip to content BerandaFitur LengkapHargaPrivate CloudLoginCoba Gratis Ruang Lingkup Administrasi Pengertian, Tujuan, dan Unsur-Unsur yang Ada di Dalamnya Ruang Lingkup Administrasi Pengertian, Tujuan, dan Unsur-Unsur yang Ada di Dalamnya Pada dasarnya, ruang lingkup administrasi meliputi aktivitas tulis menulis, mengirim, dan juga menyimpan keterangan. Seperti yang kita ketahui bahwa administrasi adalah suatu kegiatan penyusunan dan juga pencatatan data ataupun informasi yang dilakukan oleh perusahaan. Aktivitas ini dikerjakan secara lebih sistematis, baik itu untuk pekerjaan internal ataupun eksternal sebagai upaya dalam menyediakan dan mempermudah memperoleh kembali apa yang diperlukan. Nah, pada kesempatan kali ini, mari kita bahas lebih dalam tentang ruang lingkup administrasi. Ruang Lingkup Administrasi Tugas pegawai yang bekerja pada bagian administrasi adalah melayani, mengarahkan dan mengatur semua aktivitas organisasi sehingga dapat mencapai tujuan perusahaan secara tertib dan efektif. Kegiatan ini disebut ruang lingkup administrasi dan meliputi Kegiatan pengumpulan, dimana karyawan mencari dan mengumpulkan data, informasi yang detail, lalu kemudian menyimpannya agar dapat digunakan di lain waktu pada saat dibutuhkan. Kegiatan pencatatan, yaitu setelah berhasil mengumpulkan data, karyawan mencatat, menyimpannya dengan baik, dan mengirimkannya ke bagian lain untuk diproses jika diperlukan. Kegiatan administrasi, yaitu karyawan menganalisis data administrasi yang ada guna memperoleh hasil atau kesimpulan dari data tersebut. Kegiatan penyimpanan, yaitu karyawan melindungi data-data tersebut dengan cara menyimpannya pada dokumen atau arsip sehingga suatu saat dapat dengan mudah ditemukan kembali jika ada yang membutuhkan. Pengiriman aktivitas, yaitu karyawan mengirimkan data atau file dari pemangku kepentingan internal dalam organisasi atau pemangku kepentingan eksternal di luar organisasi ke departemen lainnya. Baca juga Value Chain Adalah Pengertian, Fungsi dan Strategi Menerapkannya Tujuan Ruang Lingkup Administrasi Tujuan administratif dibedakan menjadi dua tujuan, yaitu tujuan jangka panjang dan tujuan jangka pendek. Tujuan ruang lingkup administrasi jangka panjang, yaitu tujuan administrasi yang ideal, biasanya memiliki kualifikasi yang tidak terbatas untuk mencapai tujuan organisasi. Tujuan ruang lingkup administrasi jangka pendek, yaitu tujuan administratif yang spesifik, memiliki ruang lingkup yang kecil dan kualifikasi sasaran yang terbatas, biasanya dibuat oleh sub-departemen organisasi untuk melaksanakan perintah administrasi di setiap sub-departemen organisasi. Unsur-Unsur Ruang Lingkup Administrasi Ruang lingkup administrasi terdiri dari beberapa unsur, yaitu Organisasi, yaitu tempat karyawan melakukan aktivitas manajemen dan dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Manajemen, yaitu manajemen administratif yang melibatkan manajer dan operator. Communication, yaitu cara mengkomunikasikan informasi yang digunakan untuk menghubungkan dan berkoordinasi antar anggota organisasi atau antar berbagai bagian organisasi. Personil, yaitu penggunaan tenaga kerja yang bertanggung jawab atas manajemen organisasi. Dalam sistem kepegawaian terdapat proses yang saling terkait yaitu, rekrutmen pegawai, penempatan pegawai, otorisasi pegawai dan pemberhentian pegawai. Keuangan, yaitu modal atau dana yang digunakan untuk tujuan manajemen bisnis. Materi, yaitu unsur administrasi, meliputi kegiatan pencatatan, perencanaan, pengorganisasian, dan pengawasan kegiatan pengadaan barang. Pengurusan administrasi, yaitu unsur-unsur administrasi termasuk urusan administrasi, keuangan, dll. Humas, yaitu elemen-elemen manajemen tentang bagaimana organisasi berinteraksi dengan baik pada publik masyarakat atau konsumennya Oleh karena itu, diperlukan sistem administrasi yang baik untuk mengelola aktivitas perusahaan. Tujuannya adalah agar ruang lingkup administrasi bisa lebih tertib dalam mencapai tujuan perusahaan. Sebuah perusahaan yang dikelola dengan baik akan membantu pencapaian tujuan perusahaan. Karakteristik Administrasi Perkantoran 1. Bersifat Pelayanan Ruang lingkup administrasi lebih bersifat pelayanan karena dapat membantu tugas-tugas lain, sehingga pekerjaan dapat dilaksanakan dengan efisien. Pekerjaan kantor dilakukan untuk membantu orang lain agar bisa bekerja lebih efektif. Pelayanan mengacu pada pengelolaan administrasi yang dilakukan untuk pelaksanaan pekerjaan pelaksana guna mencapai tujuan perusahaan. Seperti yang telah disebutkan di atas, pekerjaan kantoran ini dirancang untuk memberikan layanan kepada mereka yang melaksanakan pekerjaan tugas utama kantor guna mencapai tujuan organisasi. contoh Membantu staf penjualan untuk melakukan pekerjaannya. Membantu departemen finansial untuk menyimpan bukti dokumenter tentang status keuangan perusahaan. Membantu departemen produksi untuk meningkatkan layanan dan menentukan biaya yang lebih rendah. Pustakawan melacak siswa yang meminjam buku dari perpustakaan. Teller bank, yang mencatat setoran di bank. 2. Terbuka dan ekspansif Ruang lingkup administrasi lebih terbuka dan ekspansif, artinya pekerjaan kantor bisa dilakukan dimanapun dalam organisasi, tidak hanya di kantor atau gedung saja, tapi bisa juga dilakukan di luar kantor atau di luar gedung. Administrasi kantor diperlukan di mana-mana, dan dilakukan di seluruh organisasi. contoh Ahli listrik mencatat meteran di rumah. Petugas tiket kereta melakukan pemeriksaan tiket penumpang. Petugas PDAM mencatat meteran air rumah 3. Diterapkan Oleh Semua Pihak Dalam Organisasi Ruang lingkup adminisitrasi harus diterapkan oleh semua pihak, baik itu dari pimpinan tertinggi hingga pegawai terendah, setiap orang dapat menyelesaikan pekerjaan kantor. Karena pekerjaan kantor tersebar ke seluruh bagian organisasi, pekerjaan akan dilakukan oleh semua orang di dalam organisasi. Meskipun pekerjaan kantor dapat menjadi tugas sekelompok karyawan misalnya, bagian administrasi, pekerjaan ini akan bisa dimonopoli oleh kelompok karyawan tersebut. Pekerjaan kantor akan dialihkan dari pejabat tertinggi tanpa mengubah posisi mereka ke karyawan dengan peringkat terendah. Misalnya, supervisor menelepon kantor lain untuk mengumpulkan data atau informasi yang diperlukan, atau harus menerima telepon dari kantor lain. Mandor pabrik mendata pekerja yang tidak hadir atau lembur tanpa mengurangi tanggung jawab utamanya sebagai mandor. Selain bersih-bersih kantor, pegawai pada karyawan OB juga biasanya mendapat pekerjaan yang meliputi mengirim surat dan mengisi buku ekspedisi. contoh Manajer, yang tugasnya adalah membuat karyawan bekerja lebih baik, tetapi manajer juga harus tetap terlibat dalam pekerjaan kantor untuk membantunya mengelola tanggung jawab bawahannya, seperti menyimpan arsipnya sendiri dan melakukan panggilan telepon ke suatu hubungan. Siswa selain sekretaris kelas dapat mengisi buku harian kelas. Kurir akan membuat catatan saat menulis dari orang lain dan meminta bukti surat dari penerima yang dituju. Prinsip Ruang Lingkup Administrasi 1. Prinsip Perencanaan Prinsip perencanaan pada ruang lingkup administrasi artinya seluruh pekerjaan kantor harus direncanakan terlebih dahulu untuk mencapai tujuan tertentu. Misalnya, semua surat yang dikirim atau diarsipkan harus jelas tujuan dan manfaatnya. Jika tidak, berarti tidak diperlukan kegiatan surat-menyurat. Perencanaan juga berarti bahwa setiap proses harus dijadwalkan dan ditentukan sebelumnya dan tidak boleh dilakukan sendiri-sendiri. Agar rencana berjalan lancar, cara yang terbaik adalah menetapkan pedoman tertentu untuk setiap jenis pekerjaan. 2. Prinsip Penyederhanaan prinsip penyederhanaan dalam ruang lingkup administrasi artinya Anda harus berusaha untuk melakukan semua pekerjaan kantor dengan cara yang paling sederhana dan termudah. Jika alternatif yang lebih sederhana dapat ditemukan, maka prosedur yang rumit harus dihindari. Penyederhanaan juga berarti menghindari duplikasi dokumen yang berlebihan dan sebisa mungkin menghindari berbagai tugas yang tumpang tindih. 3. Prinsip Menabung Maksud dari prinsip menabung pada ruang lingkup administrasi adalah semua pekerjaan kantor harus dilakukan dengan cara yang paling hemat, yaitu cara yang paling mudah hemat pikiran, cara paling ringan hemat tenaga, paling cepat hemat waktu, paling baru hemat waktu, paling murah penghematan biaya. 4. Prinsip Eliminasi Maksud prinsip eliminasi pada ruang lingkup administrasi adalah semua pekerjaan yang tidak perlu atau tidak relevan harus dihilangkan. Misalnya, jika dua orang ditugaskan untuk memelihara catatan dan jumlah file yang tidak terlalu banyak sehingga sebenarnya dapat dikelola oleh satu orang saja, maka orang tersebut harus dieliminasi, atau harus diberi tugas lain yang lebih diperlukan perusahaan. 5. Prinsip Merger arti prinsip merger di dalam ruang lingkup administrasi adalah bahwa semua pekerjaan yang serupa atau terkait erat harus digabungkan. Misalnya, pekerjaan menagih piutang dan mengirim surat dilakukan oleh petugas, atau untuk mencetak dari lima komputer, satu printer sudah cukup. Baca juga Reorder Point Pengertian, Manfaat, dan Cara Menghitungnya Penutup Demikianlah penjelasan lengkap dari kami tentang ruang lingkup administrasi. Jadi, bisa kita simpulkan bahwa ruang lingkup administrasi ini berupa kegiatan pengumpulan, kegiatan pencatatan, kegiatan administrasi, kegiatan penyimpanan, dan pengiriman kegiatan. Seluruh ruang lingkup administrasi tersebut dilakukan agar pihak perusahaan bisa memperoleh laba atau keuntungan yang maksimal, sehingga bisa terus berkembang dan sukses dalam mencapai tujuannya. Namun, kesuksesan tersebut hampir tidak bisa diraih Anda tidak mencatat seluruh keuntungan yang Anda peroleh pada laporan laba rugi. Kenapa? karena jenis laporan keuangan ini akan menentukan berapa banyak keuntungan yang bisa Anda peroleh dalam kurun waktu satu tahun. Selain itu, laporan keuangan ini juga akan menentukan untuk atau rugi nya perusahaan Anda. Untuk itu, Anda harus berusaha mencatat laporan keuangan ini dengan rapi dan akurat. Bila Anda kesulitan, gunakanlah software akuntansi dari Accurate Online. Software akuntansi ini mampu membantu Anda dalam membantu kegiatan akuntansi Anda secara lebih cepat dan efisien sehingga tidak banyak menghabiskan waktu. Selain itu, fitur nya yang lengkap dan juga tampilan dashboard nya yang sederhana akan semakin memudahkan kegiatan bisnis Anda. Tertarik? Anda bisa langsung mencoba Accurate Online dengan klik tautan gambar di bawah ini. Seorang wanita lulusan sarjana manajemen bisnis dan akuntansi yang hobi menulis blog tentang manajemen bisnis secara spesifik. Bagikan info ini ke temanmu! Related Posts Page load link Pengertian Administrasi Perkantoran – Dalam sebuah lembaga tertentu, baik itu lembaga hukum maupun lembaga pendidikan pastilah mempunyai sistem administrasi. Sistem administrasi ini sifatnya untuk mengatur dan pengarsipan dokumen penting yang tentu saja akan memberikan banyak manfaat bagi lembaga tersebut. Tidak hanya pada lembaga hukum atau lembaga pendidikan saja yang mempunyai sistem administrasi ini. Dalam sebuah perkantoran juga pasti terdapat sistem demikian yang disebut dengan administrasi perkantoran. Bahkan beberapa Sekolah Menengah Kejuruan SMK dan jurusan di perguruan tinggi juga menyediakan Administrasi Perkantoran ini sebagai program studi. Lalu, apa sih pengertian dari administrasi perkantoran itu? Apakah berbeda dengan administrasi di lembaga lain juga? Yuk, simak ulasan berikut ini supaya kamu lebih memahami akan administrasi perkantoran! Apa Itu Administrasi? Sebelum membahas lebih lanjut mengenai administrasi perkantoran, ada baiknya kamu memahami apa itu administrasi. Sebagian orang berpikir bahwa administrasi itu mempunyai konsep yang sama dengan manajemen, padahal sebenarnya tidak. Administrasi dan manajemen adalah dua konsep yang berbeda, meskipun keduanya memang berkaitan satu sama lain. Administrasi itu sendiri berasal dari kata “to administer” yang berarti “pembantu”, “kaki tangan”, dan “abdi”. Pada zaman Romawi, seorang yang bekerja sebagai administrator adalah seseorang yang mendapatkan kepercayaan dari pemilik harta untuk mengurus segala harta kekayaannya dalam satu organisasi. Melalui berbagai perkembangan zaman yang ada, maka penggunaan istilah dan pengertian dari administrasi juga turut berkembang, terutama di Indonesia. Dalam arti sempit, administrasi diartikan sebagai upaya penyusunan dan pencatatan data serta informasi secara sistematis. Hal tersebut dimaksudkan untuk menyediakan keterangan dan memudahkan dalam memperolehnya kembali secara keseluruhan serta dalam hubungannya satu sama lain. Administrasi ini juga dapat disebut sebagai tata usaha. Menurut Atmosudirjo 1980, tata usaha merupakan pekerjaan pengendalian the handling informasi. Sementara itu, menurut J. Wajong 1962, kegiatan administrasi meliputi pekerjaan tata usaha yang sifatnya mencatat segala sesuatu yang terjadi dalam organisasi tersebut, untuk menjadi bahan keterangan laporan kepada pimpinan. Maka dari itu, kegiatan administrasi atau tata usaha adalah upaya pengelolaan data informasi yang keluar dari dan masuk ke organisasi tersebut, dengan kegiatan seperti penerimaan, pencatatan pengklasifikasian, pengolahan, penyimpanan, pengetikan, penggandaan, hingga pengiriman data informasi secara tertulis kepada pihak organisasi perusahaan. Perbedaan Administrasi dan Manajemen Sebagian orang berpikir bahwa administrasi itu mempunyai konsep yang sama dengan manajemen, padahal sebenarnya tidak. Administrasi dan manajemen adalah dua konsep yang berbeda, meskipun keduanya memang berkaitan satu sama lain. Manajemen adalah sebuah proses, yakni berupa rangkaian tahapan kegiatan untuk mencapai suatu tujuan tertentu dengan mendayagunakan sumber-sumber yang ada secara efektif dan efisien. Sumber-sumber tersebut berkaitan dengan sumber daya alam hingga sumber daya manusia demi kelangsungan organisasi atau perusahaan yang bersangkutan. Berdasarkan sifat dasarnya, manajemen mengambil fungsi dalam pelaksanaannya, sementara administrasi mengambil fungsi dalam pengambilan keputusan. Apabila berdasarkan prosesnya, manajemen adalah pihak yang memutuskan siapa dan bagaimana cara dalam melakukannya. Sementara administrasi adalah pihak yang memutuskan apa yang harus dilakukan dan kapan melakukannya. Apa Itu Perkantoran? Kita pasti sudah tahu apa itu perkantoran secara umum. Di benak kita, gambaran sederhana mengenai perkantoran adalah bangunan khusus yang di dalamnya terdapat banyak komputer dan mesin fotocopy. Orang-orang yang datang ke perkantoran biasanya adalah pegawai dengan setelan pakaian yang rapi. Pemikiran tersebut tidaklah salah. Hal tersebut karena kantor memang sebuah tempat diselenggarakannya kegiatan yang berhubungan dengan segala data informasi dari perusahaan atau organisasi bersangkutan. Tidak hanya itu, di dalam kantor terdapat aktivitas berupa penanganan informasi, mulai dari menerima, mengumpulkan, mengolah, menyimpan, hingga mendistribusikan data informasi tersebut ke pimpinan perusahaan atau organisasi. Ruang lingkup kantor itu juga sangat luas, tidak hanya sekadar pada pekerjaan yang dilakukan oleh individu atau sekelompok individu saja. Di dalam kantor itu sendiri, nantinya ada seorang pimpinan yang dapat mengangkat seseorang sebagai pegawai untuk membantunya. Banyak tidaknya pegawai di suatu kantor itu bergantung dari besar atau kecilnya perusahaan organisasi, serta luas sempitnya ruang lingkup kegiatan kerjanya. Penyelenggaraan kegiatan perkantoran tentu saja menjadi inti kehidupan dari sebuah perusahaan atau organisasi yang bersangkutan. Maka dari itu, sebuah kantor mempunyai empat fungsi, yakni Sebagai alat penyambung panca indera bagi pimpinan Membantu pimpinan dalam merumuskan segala pekerjaan Membantu pimpinan dalam upaya menyederhanakan sistem manajemen, prosedur, hingga metode kerja Membantu pimpinan dalam pelaksanaan kegiatan pencapaian tujuan dan organisasi yang memiliki daya guna. Pekerjaan yang Dapat Dilakukan Di Kantor Pekerjaan kantor umumnya berupa kegiatan mengumpulkan, mencatat, mengolah, menggandakan, mengirim, dan menyimpan keterangan. Keterangan yang dimaksud adalah segala data atau informasi yang bersangkutan dengan perusahaan, biasanya berupa dokumen penting. Kegiatan-kegiatan tersebut tentu saja tidak dilakukan secara manual seperti zaman dahulu, tetapi telah menggunakan berbagai mesin yang memudahkan dalam mengolah data informasi. Sebut saja mesin komputer, laptop, alat hitung, printer, mesin fotocopy, faksimile, dan lain-lain. Nah, berikut adalah pekerjaan-pekerjaan yang dapat dilakukan di sebuah kantor. 1. Mengumpulkan dan Menghitung Keterangan Yakni kegiatan berupa mencari dan mengusahakan tersedianya segala keterangan yang tadinya belum ada menjadi keterangan yang sudah siap digunakan sewaktu-waktu. 2. Mencatat Keterangan Yakni kegiatan membubuhkan keterangan menggunakan segala peralatan yang sesuai dengan kebutuhan. 3. Mengolah Keterangan Yakni kegiatan yang berupa mengolah bermacam-macam keterangan menjadi bentuk yang lebih berguna. Biasanya data atau informasi akan diolah sebaik mungkin supaya dapat menjadi bentuk dokumen yang sah dan layak untuk dibaca. 4. Menggandakan Keterangan Yakni kegiatan memperbanyak keterangan dengan menggunakan alat tertentu, sebanyak jumlah yang diperlukan. Alat tertentu ini biasanya adalah mesin fotocopy. 5. Mengirim Keterangan Yakni kegiatan menyampaikan keterangan atau dokumen yang sudah jadi, dari pihak satu ke pihak lain. Biasanya seorang administrator di sebuah kantor mempunyai kewajiban untuk melaporkan data informasi yang bersangkutan dengan perusahaan kepada pihak pimpinan. 6. Menyimpan Keterangan Yakni kegiatan mengarsipkan segala keterangan atau dokumen-dokumen penting ini di tempat tertentu, supaya lebih teratur, sistematis, dan aman. Menurut George Terry, administrasi perkantoran adalah suatu perencanaan, pengendalian, dan pengorganisasian pekerjaan pada sebuah perkantoran serta menjadi penggerak kepada mereka yang menjalankannya agar tujuan yang telah ditetapkan dapat tercapai. Sementara itu, menurut Arthur Granger, administrasi perkantoran berfungsi untuk melaksanakan komunikasi pekerjaan kantor dengan tepat dan tata pelayanan kegiatan dokumentasi. Lalu ada juga definisi dari administrasi perkantoran yang dicetuskan oleh Edwin Robinson dan William Leffingwell, yang berpendapat bahwa administrasi perkantoran adalah turunan dari ilmu dan seni manajemen yang berkaitan dengan operasional tugas kantor secara tepat. Pada dasarnya, administrasi perkantoran adalah rangkaian kegiatan berupa merencanakan, mengorganisasikan mengatur dan menyusun, mengarahkan, mengawasi, dan mengendalikan pekerjaan kantor yang berhubungan dengan data informasi untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Ruang Lingkup Administrasi Perkantoran Ruang lingkup administrasi perkantoran itu mencakup segala kegiatan yang ada di kantor beserta sarana fasilitas yang tersedia. Sebelumnya, telah dijelaskan bahwa kantor adalah suatu tempat yang di dalamnya terdapat aktivitas mengurus suatu kegiatan yang berhubungan dengan data informasi dari perusahaan atau organisasi bersangkutan. Nah, berikut adalah ruang lingkup dari kegiatan administrasi perkantoran. 1. Kegiatan Kantor Kegiatan kantor adalah berbagai aktivitas yang akan selalu dilakukan di dalam suatu perkantoran. Semakin luas tujuan perusahaan atau organisasi, maka akan semakin besar pula kegiatan perkantoran yang dilakukan. Kegiatan-kegiatan kantor ini biasanya terdiri dari a Perencanaan Perkantoran Office Planning Yakni proses menentukan kemana arah kegiatan kantor tersebut, dengan meninjau faktor-faktor yang mempengaruhi tercapainya tujuan kantor. Perencanaan perkantoran ini terdiri dari Perencanaan gedung Tata ruang kantor Penerangan/cahaya Ventilasi Perlengkapan peralatan dan perabotan kantor Metode-metode dan standarisasi pekerjaan kantor Anggaran budgeting perkantoran Standar kualitas kerja Sistem informasi dan telekomunikasi b Pengorganisasian Perkantoran Office Organizing Yakni pengaturan atas berbagai macam fungsi organisasi yang beriringan dengan pelaksanaan fungsi-fungsi organisasi tersebut, meliputi Pembagian tugas dan pekerjaan agar lebih efisien dalam organisasi/ perusahaan. Pemeliharaan hubungan kerja yang baik dengan atasan maupun karyawan Penyediaan peralatan/perlengkapan yang tepat, sesuai dengan jenis pekerjaan untuk memudahkan karyawan dalam melakukan pekerjaan. c Pengarahan Perkantoran Office Actuating Yakni kegiatan yang berupa peningkatan efektivitas dan efisiensi kerja secara maksimal, sesuai dengan target dan sasaran yang telah ditentukan sebelumnya, supaya lingkungan kerja menjadi terasa sehat dan dinamis. Pengarahan perkantoran ini meliputi Penggunaan teknik yang efektif dalam melakukan pengawasan terhadap karyawan Penggunaan teknik yang efektif dalam memberikan motivasi terhadap karyawan Pemberian bantuan kepada karyawan dalam memecahkan masalah ketika karyawan menghadapi kesulitan dalam pekerjaan Penyatuan visi, misi karyawan dan organisasi Perancangan cara komunikasi yang efektif dengan karyawan, agar komunikasi antara atasan dengan karyawannya dapat berjalan lancar Penggunaan tolak ukur yang adil dalam memberikan gaji kepada karyawan. d Pengawasan Perkantoran Office Controlling Yakni upaya mengawasi jalannya kegiatan perkantoran dan perencanaan supaya tujuan dapat mudah dicapai. Objek dalam pengawasan perkantoran ini terdiri dari Penggunaan peralatan dan perabot kantor Metode-metode dan standarisasi pekerjaan kantor Kualitas pekerjaan kantor Pelayanan kantor Waktu Biaya perkantoran 2. Sarana dan Fasilitas Kerja di Kantor a. Lokasi Kantor Untuk dapat menentukan lokasi kantor, harus memikirkan adanya faktor keamanan, faktor lingkungan dan faktor harga tanah. b. Gedung Untuk menjamin keamanan dan kesehatan karyawan, maka kantor harus memiliki fasilitas yang memadai, dan harga gedung yang kompetitif seimbang dengan biaya dan keuntungan c. Peralatan Peralatan atau perabotan yang harus tersedia di kantor adalah hal-hal yang biasa digunakan oleh karyawan untuk menunjang lancarnya pekerjaan. • Perabotan kantor office furniture meja kursi, rak, laci dll • Perbekalan kantor office supplies kertas, pena, tinta printer, penghapus dan peralatan habis pakai lainnya. d. Interior Adalah tatanan perabotan/perangkat kantor yang menunjang pelaksanaan kerja dalam ruang kantor, seperti penerangan, ventilasi, plafon, jendela,dan hiasan kantor. e. Mesin-Mesin Kantor Disesuaikan dengan prosedur kerja, metode kerja dan kebutuhan kantor. Karakteristik Administrasi Perkantoran Karakteristik yang dimiliki oleh sistem administrasi perkantoran ini ada tiga yakni bersifat pelayanan, bersifat terbuka dan luas, serta dilakukan oleh semua pihak yang ada di dalam organisasi tersebut. Nah, berikut adalah uraiannya! 1. Bersifat Pelayanan Serving Pekerjaan kantor pada dasarnya bersifat pelayanan, sebab berfungsi “membantu” pekerjaan lain supaya dapat berjalan dengan efektif dan efisien, demi mencapai tujuan perusahaan atau organisasi yang bersangkutan. Maksud dari bersifat pelayanan yaitu bentuk tata usaha dalam upaya melayani pelaksanaan pekerjaan-pekerjaan untuk mencapai tujuan dari suatu perusahaan atau organisasi. Menurut Terry, pekerjaan kantor itu sama saja sebagai pekerjaan pelayanan, yang mana berfungsi untuk memudahkan dan meringankan “beban pekerjaan”. Selain itu, menurut Herry L. Willie dan Robert P. Brecht menyebutkan juga bahwa pekerjaan kantor dapat berperan sebagai satuan organisasi pelayanan yang bertujuan untuk memberikan pelayanan kepada bagian di dalam organisasi atau perusahaan yang bersangkutan. Contohnya, di sebuah kantor terdapat departemen bagian administrasi penjualan. Dalam departemen bagian tersebut, nantinya memiliki tugas untuk membantu tenaga penjualan supaya tujuan dari perusahaan dapat tercapai. 2. Bersifat Terbuka dan Luas Dalam karakteristik ini artinya pekerjaan kantor dapat dilakukan dimana saja, tidak terbatas di dalam kantor saja, tetapi juga dapat dilakukan di luar kantor sekalipun. Meskipun begitu, keberadaan sistem administrasi perkantoran ini tetap akan diperlukan dimana-mana dan pelaksanaannya mencakup seluruh perusahaan atau organisasi. Contohnya, dalam kantor sensus penduduk, petugasnya dapat melakukan pendataan sensus penduduk tersebut dengan cara mendatangi rumah ke rumah. Hal tersebut menjelaskan bahwa petugas tidak harus berada di dalam kantor untuk bekerja. 3. Dilaksanakan Oleh Semua Pihak Dalam Organisasi Karakteristik ini memiliki arti bahwa pekerjaan kantor dapat dilakukan oleh siapa saja, mulai dari pimpinan hingga karyawan. Meskipun dalam praktiknya, telah terdapat sekelompok karyawan untuk meng-handle pekerjaan tertentu, misalnya terdapat bagian tata usaha. Pekerjaan kantor tentu saja dapat dilakukan oleh pejabat pimpinan tertinggi sekalipun, dengan alur nantinya data informasi yang didapatkan akan dihimpun oleh karyawannya. Misalnya, seorang direktur perusahaan akan menelepon kantor lain guna menghimpun data atau keterangan yang diperlukan, kemudian karyawannya akan mencatat dan mengolah data tersebut menjadi bentuk yang layak biasanya dokumen. Contoh lain adalah seorang manajer yang bertugas untuk menggerakkan karyawan supaya bekerja dengan baik, juga dapat membantu pekerjaan kantor karyawannya dengan menyimpan dokumen, melakukan panggilan telepon kepada relasi, dan lain-lain. Asas-Asas Dalam Administrasi Perkantoran Berdasarkan KBBI Kamus Besar Bahasa Indonesia, asas adalah dasar sesuatu yang menjadi tumpuan berpikir dan berpendapat. Nah, dalam sistem administrasi perkantoran ini juga terdapat dasar tumpuan tersebut, yang berjumlah tiga asas. Berikut penjelasannya! 1. Asas Perencanaan Dalam asas perencanaan, berarti setiap prosedur kegiatan harus diatur dan ditentukan sebelumnya untuk dapat mencapai tujuan. Supaya perencanaan tersebut dapat berjalan lancar, ditetapkan pula adanya pedoman bagi setiap jenis pekerjaan di kantor tersebut. 2. Asas Penyederhanaan Asas penyederhanaan berarti sebisa mungkin untuk menggandakan arsip yang sekiranya berlebihan dan menghindari adanya segala macam tumpang tindih pekerjaan. Dalam hal ini, semua pekerjaan yang dilakukan di kantor harus dijalankan secara sederhana dan semudah mungkin. Semua pekerjaan yang sekiranya tidak perlu dan tidak berhubungan, lebih baik dihapus atau dihilangkan saja. Misalnya, ada dua karyawan yang ditugasi untuk mengelola dan memelihara arsip, sementara jumlah arsip ternyata tidak sebanyak itu, sehingga lebih baik arsip tersebut dikelola oleh satu karyawan saja. 3. Asas Penggabungan Dalam asas ini dimaksudkan supaya semua pekerjaan yang ada di kantor itu memiliki persamaan atau berkaitan erat. Misalnya, pekerjaan mengelola dokumen dan mengirimkannya ke pihak lain, dapat dilakukan oleh satu karyawan saja. Peran dan Fungsi Administrasi Perkantoran Peran Administrasi Perkantoran Keberadaan sistem administrasi perkantoran ini tentu saja sangat berperan besar bagi kelangsungan tujuan dari perusahaan atau organisasi yang bersangkutan. Dapat disebut bahwa keberadaan administrasi perkantoran itu adalah “jantung”-nya perusahaan, sebab segala keterangan penting diwujudkan di sana. Nah, berikut adalah peranan administrasi perkantoran. 1. Media Komunikasi Sebagai media komunikasi, maka administrasi perkantoran memiliki peranan supaya kedua belah pihak atau lebih yang bersangkutan dengan organisasi atau perusahaan dapat berhubungan bisnis secara baik dan sistematis. 2. Jembatan Historis Sebagai jembatan historis, maka administrasi perkantoran layaknya penghubung guna mengungkap kejadian di masa lampau. Misalnya, pengarsipan bukti-bukti pembayaran upah gaji karyawan pada masa lampau hingga masa sekarang. 3. Penghubung Sebagai penghubung, maka administrasi perkantoran memiliki tujuan bagi masing-masing pihak demi kelangsungan tujuan organisasi atau perusahaan tersebut. Fungsi Administrasi Perkantoran 1. Teknis Dalam fungsi ini, akan ada pengaplikasian keterampilan karyawan dan berkaitan erat dengan teknologi guna memproduksi sebuah informasi tertentu. Biasanya teknologi yang digunakan adalah komputer, laptop, mesin tik, dan faksimile. 2. Rutinitas Pemeliharaan dan Duplikasi Artinya, administrasi perkantoran memiliki fungsi untuk melakukan aktivitas pengarsipan dan penggandaan dokumen penting, Biasanya cara yang digunakan adalah dengan fotocopy dan scan. 3. Manajerial Dalam fungsi ini, akan terdapat adanya prinsip perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, hingga pengawasan yang dilakukan terhadap segenap Sumber Daya Manusia SDM atau karyawan, serta proses kerjanya. 4. Interpersonal Artinya, keberadaan administrasi perkantoran dapat berfungsi sebagai pedoman evaluasi kinerja Sumber Daya Manusia SDM, terutama yang menyangkut promosi, peningkatan karir, hingga Pemutusan Hubungan Kerja PHK terhadap karyawan. 5. Analisis Dalam fungsi ini, secara tidak langsung menjadikan semua proses administrasi sebagai bahan pertimbangan atas adanya pengambilan keputusan yang dilakukan oleh pimpinan perusahaan atau organisasi yang bersangkutan. 6. Pengingat Artinya, administrasi perkantoran berfungsi untuk mengingatkan pihak-pihak yang terkait dan berhubungan erat dengan keberadaan suatu dokumen, baik tertulis maupun elektronik akan adanya kejadian penting. 7. Validitas Artinya, administrasi perkantoran berfungsi sebagai bahan bukti yang dibutuhkan di kemudian hari terkait suatu kejadian atau transaksi. Tujuan Administrasi Perkantoran Pelaksanaan administrasi perkantoran juga memiliki tujuan, antara lain adalah supaya tujuan dari perusahaan atau organisasi yang bersangkutan dapat tercapai. Nah, berikut adalah tujuan dari pelaksanaan administrasi perkantoran. Memberikan semua keterangan yang lengkap dan diperlukan mengenai siapa, kapan, dan dimana diperlukan untuk pelaksanaaan perusahaan secara efisien. Memberikan catatan dan laporan yang cukup dengan biaya yang serendah-rendahnya. Membantu perusahaan memelihara persaingan dengan pihak lain. Memberikan pekerjaan ketatausahaan secara cermat dan sistematis. Membuat catatan dengan biaya minimal. Menangani segala keluhan dari pelanggan atau pertanyaan yang berasal dari pelanggan mengenai prosedur dan kebijakan dari perusahaan atau organisasi yang bersangkutan. Memberikan karyawan suatu bimbingan mengenai segala permasalahan yang rumit. Menerapkan suatu kebijakan dalam perusahaan atau departemen dengan memberikan standar pelayanan di dalam hubungan dengan manajemen. Melatih atau memberikan perintah kepada karyawan untuk menjalankan tugas. Merekrut karyawan dengan cara wawancara dan meloloskan kandidat yang terbaik. Nah, itulah penjelasan mengenai pengertian administrasi perkantoran hingga tujuan pelaksanaannya. Sejatinya, administrasi perkantoran ini sangat penting dan bahkan wajib untuk dilakukan oleh semua perusahaan organisasi. Apabila kamu tertarik untuk mempelajarinya, kamu bisa mengambil jurusan Administrasi Perkantoran ini baik di Sekolah Menengah Kejuruan atau bahkan di perguruan tinggi. Baca juga 10 Persyaratan dan Skills Yang Dibutuhkan Staff Administrasi Perkantoran 10 Tugas Admin Proyek Serta Kualifikasinya Tugas Staff Operasional 10 Tugas Administrasi Umum – Pengertian, Fungsi, dan Skill yang Dibutuhkan BAB I RUANG LINGKUP ADMINISTRASI, DAN MANAJEMEN A. Pengertian Administrasi dan ManajemenBAB I RUANG LINGKUP ADMINISTRASI, DAN MANAJEMEN A. Pengertian Administrasi dan ManajemenSudah menjadi ketentuan Tuhan Yang Maha Kuasa, bahwa manusia hidup di muka bumi ini tidak terlepaskan dari kebutuhan. Dari berbagai kebutuhan itu, manusia tidak dapat memenuhinya secara sendirian, tetapi memerlukan orang lain. Karena adanya saling ketergantungan, maka mereka perlu bekerja sama sehingga kebutuhan-kebutuhan atau tujuan tersebut lebih mudah dicapai. Kondisi seperti ini akan terjadi secara terus-menerus di masyarakat dengan berbagai jenis tujuannya. Semakin besar tujuan yang ingin dicapai semakin banyak pula orang yang diajak bekerja sama. Dengan kata lain bahwa untuk mencapai tujuan tertentu yang tidak dapat dicapai secara sendirian, maka diperlukan orang lain dua orang atau lebih dan harus bekerja sama. Suatu rangkaian kegiatan yang mengandung adanya faktor sekelompok orang, faktor kerja sama, dan faktor tujuan tertentu yang diusahakan untuk dicapai sering disebut administrasi. Dalam hal ini dapat dinyatakan bahwa suatu administrasi dapat terjadi apabila terdapat faktor-faktor • sekelompok orang dua orang atau lebih, • kerja sama, dan • tujuan yang hendak dicapai.

berikut ini yang menjadi ruang lingkup kegiatan administrasi adalah